Ilustrasi pabrik LEGO. Gambar: Kiddiwinks
Geograph.id — LEGO Group membuka pabrik canggih baru atau LEGO Manufacturing di provinsi Binh Duong, Vietnam. Ini merupakan pabrik keenam perusahaan di seluruh dunia dan kedua di Asia. Pabrik ini menjadi fasilitas pertama LEGO di Asia yang dibangun dengan konsep pabrik ramah lingkungan dan beroperasi secara netral karbon.
Pabrik yang berdiri di lahan seluas 44 hektar ini dibangun sejak 2022 dengan total investasi mencapai 1 miliar dolar AS. Fasilitas ini akan menjadi pusat produksi utama untuk memenuhi permintaan pasar Asia-Pasifik.
Komitmen pada Energi Terbarukan
CEO LEGO Group, Niels B. Christiansen, menyampaikan bahwa kehadiran pabrik ini merupakan bagian dari langkah strategis untuk mengembangkan bisnis secara berkelanjutan. “Pabrik baru mereka di Vietnam adalah bukti komitmen pada pertumbuhan yang berkelanjutan dan inovasi. Selain itu, pabrik ini juga bertujuan untuk meningkatkan kapasitas produksi agar dapat menjangkau lebih banyak anak-anak dan penggemar LEGO di kawasan Asia-Pasifik,” ujarnya dilansir dari ESG Today Selasa (22/4/2025).
LEGO membangun pabrik ini dengan sistem panel surya dan penyimpanan baterai sebagai sumber utama energi. Tak hanya itu, perusahaan juga menandatangani perjanjian pembelian listrik dari energi terbarukan untuk mendukung operasionalnya.
Dampak Positif Pabrik Ramah Lingkungan bagi Lingkungan dan Sosial
Chief Operating Officer LEGO Group, Carsten Rasmussen, menyampaikan bahwa proyek ini tidak hanya berdampak global, tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi lingkungan dan komunitas lokal. “Saya sangat bangga dengan kemajuan keberlanjutan lingkungan kami di Vietnam yang memperkuat dampak positif secara lokal sambil mendukung ambisi global kami,” jelasnya.
Sebagai bentuk tanggung jawab lingkungan, LEGO turut melakukan penanaman 50.000 pohon dan menerapkan sistem pengolahan air limbah ramah lingkungan di kawasan pabrik.
Dorongan Ekonomi Lokal
Pabrik ini diproyeksikan menyerap ribuan tenaga kerja lokal, sekaligus memperkuat hubungan industri antara Vietnam dan Denmark. Kehadiran pabrik ini juga menjadi simbol dukungan terhadap transformasi industri hijau di kawasan Asia.
Dengan operasional pabrik ramah lingkungan ini, LEGO membuktikan komitmennya sebagai perusahaan global yang tidak hanya fokus pada pertumbuhan bisnis, tetapi juga pada keberlanjutan dan keberpihakan terhadap lingkungan serta masyarakat sekitar.