Geograph.id – Met Gala 2024 telah sukses dilaksanakan pada Senin, 6 Mei 2024 lalu. Acara tersebut menuai kritik dari berbagai pihak karena dianggap tidak relevan dengan kondisi bumi akhir-akhir ini. Kondisi yang ada di Palestina adalah salah satunya.
Pada 7 Mei 2024, Rafah, Palestina mendapat serangan udara dari Israel bahkan setelah Hamas melakukan gencatan senjata dengan pemerintah Israel. Pihak Israel mengklaim telah mendesak 100.000 warga di Rafah Timur untuk segera mengungsi sebelum operasi militer “terbatas” dilakukan. Alhasil sebanyak 27 orang meninggal dunia pada serangan kali ini, termasuk di antaranya 6 wanita dan 9 anak-anak, dilansir dari CNN (08/05/2024).
Melihat kondisi yang bagaikan masyarakat distopia ini benar-benar menyakiti hati. Gambar anak-anak terkapar tak berdaya, disandingkan dengan banyak sekali video mengenai Met Gala dengan segala glamornya. Tagar #alleyesonrafah sebagai upaya menyadarkan berbagai pihak atas serangan Israel pada Rafah, bergema di media sosial setidaknya dalam kurun waktu minggu ini. Semua upaya tersebut adalah kritik masyarakat terhadap tone-deaf nya dunia di sekitar kita terhadap kemanusiaan di Palestina.