
Geograph.id – Taman Nasional Kerinci Seblat salah satu taman nasional yang terletak di Jambi, Sumatera Barat. Taman Nasional Kerinci Seblat adalah wilayah dengan populasi harimau terbanyak di Asia Tenggara. Ini juga merupakan taman nasional terbesar di Sumatera. Harimau Sumatera adalah subspesies harimau yang paling terancam punah di dunia. Taman nasional didirikan pada tanggal 13 agustus tahun 1982, TNKS dinobatkan sebagai situs warisan dunia UNESCO. Keindahan dan keanekaragaman hayati yang luar biasa dari alam.
Taman nasional ini juga memiliki beragam flora dan fauna. Sekitar 4.000 spesies tumbuhan tumbuh di wilayah taman nasional termasuk bunga terbesar di dunia Rafflesia arnoldi, dan bunga tertinggi di dunia, Titan Arum. Fauna di wilayah taman nasional terdiri antara lain Harimau Sumatera, Badak Sumatera, Gajah Sumatera, Macan Dahan, Tapir Melayu, Beruang Madu, sekitar 370 spesies burung dan satwa liar lainnya yang bermukim di kawasan taman.
Taman Nasional Kerinci Seblat: Surga Bagi Flora Fauna

Taman Nasional Kerinci Seblat memiliki keanekaragaman hayati yang luar biasa, dan populasi harimau Sumatera terbesar di Asia Tenggara menurut Wild Sumatra. Wilayah Gunung Kerinci ini adalah salah satu tempat terakhir di Indonesia yang dikuasai Belanda pada tahun 1903. Meskipun Kerinci memiliki banyak sumber daya, hanya sedikit turis yang mengunjungi daerah ini saat ini. Meskipun daerah ini kaya akan sumber daya alam, memiliki keindahan, satwa liar yang melimpah, dan budaya tradisional yang unik, namun sangat sedikit wisatawan yang datang ke daerah sejauh Kerinci.
TNKS memiliki luas sekitar 13.750 km2 dan menawarkan pemandangan alam yang menakjubkan. Di tengah Taman Nasional ini, Gunung Kerinci, gunung berapi tertinggi di Sumatera, menjulang tinggi, dikelilingi oleh hutan hujan tropis yang lebat, pegunungan yang indah, dan danau-danau yang jernih. Keindahannya menjadi daya tarik utama bagi pengunjung dan pecinta alam. Kawasan ini juga memiliki jumlah dan populasi harimau terbanyak dibandingkan kawasan lindung mana pun di seluruh Asia Tenggara. Dengan banyaknya satwa liar, burung, dan flora yang bersarang di hutannya. Dengan ketinggian di wilayah Kerinci mulai di atas 400m, dan naik hingga 3.805m, terdapat keanekaragaman hayati fauna dan flora yang sangat luas.
Para pecinta alam dan satwa liar pasti akan menyukai tempat taman ini. Untuk memastikan kelestarian TNKS dan kelangsungan hidup harimau Sumatera dan spesies lain, upaya pelestarian terus dilakukan. Untuk menjaga TNKS dan melestarikan kekayaan alam Indonesia untuk generasi selanjutnya.